Jakarta – Dalam rangka penyambutan mahasiswa baru program studi Hubungan Internasional, Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (HIMAHI) menyelengarakan acara khusus yang disebut HICOMERS 2023 dengan tema: MAKE INTERNASIONAL RELATIONS GREAT AGAIN yang dilaksanakan pada Senin, 11 Desember 2023. Acara ini merupakan agenda tahunan HIMAHI dalam memperkenalkan secara spesifik terkait program studi Hubungan Internasional serta memberi motivasi kepada para perserta apa yang dapat diperoleh dari program studi Hubungan Internasional itu sendiri.
Acara ini dimeriahkan oleh narasumber yang sangat memotivasi serta memberi kiat-kiat tentang dunia kerja setelah menjadi lulusan Hubungan Internasional. Narasumber yang dihadirkan dalam acara ini merupakan lulusan Hubungan internasional Universitas Nasional yang memiliki banyak pengalaman kerja dan sangat memotivasi para peserta. Narasumber tersebut ialah Karin Aramita Iswari S.I.P., M.Si. yang saat ini bekerja sebagai Staff di Kementrian Luar Negri Indonesia.
“HI merupakan jurusan yang mencakup banyak disiplin yang memberikan banyak kesempatan untuk mempelajari dinamika hubungan antar negara yang rumit dan memanfaatkan pengetahuan ini dalam ranah professional”. Ucap nya dalam pemaparan materi kepada para peserta.
Selama sesi penyampaian materi ia banyak memberi masukan-masukan kepada para peserta terkait rintangan-rintangan yang dihadapi setelah menjadi lulusan Hubungan Internasional. Ia memberi beberapa tahapan-tahapan untuk mengembangkan diri dan Skill yang penting untuk manifest yourself, yaitu antara lain:
1. Always have a positive attitude
2. Every journey has its own lessons
3. Develop yourself
4. Know what to infest
5. Create a positive track record
6. Read before asking.
Ia juga berpesan kepada para hadirin yang ada di dalam ruangan “Jangan takut untuk gagal, coba lagi hingga kesempatan untuk mencoba sudah habis” ujar nya di penghujung sesi penyampaian materi.
Sesi selanjutnya adalah pemaparan materi yang disampaikan oleh Cakra Muda, S.I.P yang merupakan alumni prodi Hubungan Internasional di Universitas Nasional pada tahun 2012. Setelah lulus ia melanjutkan studi di Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) sebagai Inspektur Polisi Dua (Ipda) di tahun 2014. Saat ini ia merupakan Ajudan Menetri Luar Negri Republik Indonesia yang diberi penugasan khusus oleh Kepolisian Republik Indonesia.
“Skill Leadership sangat penting di HI, karena untuk dapat berdiplomasi dibutuhkan keberanian untuk memulai sesuatu” ujar nya diawal pemaparan materi. Selain itu ia juga menjelaskan bahwa organisasi dapat melatih Skill yang akan dibutuhkan di ranah kerja, seperti sosialisasi, diplomasi, dan lain-lain.
“Selain hard skills penting juga mengasah soft skills sebagai mahasiswa HI, antara lain, komunikasi dengan lintas budaya, adaptabilitas, kerjasama tim, dan empati”, lanjut nya.
Ia juga memberikan tips and trick bagi mahasiswa Hubungan Internasional yaitu, “penting untuk belajar Bahasa Inggris, ada dua kemampuan Bahasa Inggris yang perlu dicapai, pertama ialah kemampuan akademik yang dapat dicapai dengan komunikasi dalam Bahasa Inggris. Selain itu penting juga untuk berpikir kritis, tidak masalah untuk berbeda opini dengan orang lain, yang penting dapat berpikir kritis” ujarnya saat penghujung sesi pemaparan materi sesi kedua.
Acara ini juga dimeriahkan dengan adanya pentas seni yang ditampilkan oleh mahasiswa dari prodi Hubungan Internasional, seperti pertunjukan musik oleh group band Polusi Udara, serta pertunjukan Tari Kreasi dari anggota Kabinet Karsaka. Acara ini diakhiri oleh games yang berkaitan dengan Studi Hubungan Internasional dengan hadiah yang sangat menarik.
Penulis: Keysa Maharani
